Penyebab Rambut Rontok dan Semakin Menipis
HarianSehat.Com – Penyebab Rambut Rontok dan Semakin Menipis, Rambut merupakan mahkota bagi setiap orang, memiliki rambut yang sehat dan berkilau tentu saja di inginkan oleh setiap orang. Namun beberapa kebiasaan yang mungkin tidak disadari oleh banyak orang bisa menjadi salahsatu penyebab kenapa rambut bisa mengalami masalah, misalnya masalah kerontokan sehingga rambut menjadi semakin tipis.
Masalah kerontokan rambut dan rambut menjadi semakin tipis merupakan salahsatu masalah yang umumnya dialami banyak orang, diantaranya orang dewasa dan lanjut usia. Selain melakukan langkah pencegahan, tentu saja Anda harus mengetahui kenapa rambut bisa rontok dan menjadi semakin menipis.
Apa Penyebab Rambut Rontok?
Penyebab Rambut Rontok dan Semakin Menipis
Gambar Ilustrasi
Meskipun tidak berdampak terlalu buruk bagi kesehatan tubuh, namun masalah ini akan menyebabkan Anda menjadi kurang percaya diri. Apabila telah mengetahui cara mencegah dan penyebab kerontokan rambut maka Anda bisa tahu bagaimana menjaga kesehatan dan keindahan rambut Anda.
Penyebab Rambut Rontok dan Semakin Menipis
Beberapa faktor bisa menjadi penyebab rambut rontok, bahkan tak sedikit juga disertai rambut patah. Untuk mengetahui kebiasaan sehari-hari dan faktor lain dari rambut rontok simak uraian lengkapnya dibawah ini!
1.) Mandi Air Panas
Kulit dehidrasi bisa disebabkan oleh air panas, yang bisa mengakibatkan rambut menjadi kering, rapuh, rentan patah sehingga menyebabkan kerontokan. Seperti yang dituturkan oleh Ryan Welter, MD yang merupakan ahli bedah transplantasi rambut di Boston, mengatakan bahwa : “Panas menyebabkan akar rambut menjadi rusak sehingga rambut menjadi lebih mudah rontok.” Maka dari itu lebih baik menggunakan air dingin untuk ketika Anda membilas rambut.
2. Diet
Menurut Paradi Mirmirani yang merupakan dermatologis valleji, California apabila tubuh lapar maka memaksa tubuh agar mengarahkan energi yang dimiliki untuk fungsi lain, misalnya membantu dalam kinerja jantung dan otak. Sehingga, apabila Anda melakukan diet yang tidak sehat akan mengganggu kebutuhan nutrisi untuk rambut Anda. Maka dari itu agar rambut Anda tetap sehat, Anda bisa mengkonsumsi makanan yang mengandung banyak protein rendah lemah seperti ikan, ayam dan jenis kacang-kacangan. Menurut Paradi, dengan adanya asupan protein maka rambut akan sangat terbantu.
3. Terpapar Matahari
Sinar Ultraviolet yang dipancarkan oleh matahari bisa mengikis elastisitar rambut seseorang. Menurut para ahli, lapisan kutikula akan mengalami pelemahan apabila terus terkena paparan sinar UV, yang mengakibatkan rambut menjadi mudah rapuh dan mengalami kerontokan. Maka dari itu, Anda disarankan untuk menggunakan topi atau jenis pelindung rambut lainnya agar rambut Anda tidak terkena sinar ultraviolet secara langsung. Apabila memungkinkan, Anda bisa menggunakan kondisioner pada rambut Anda yang berfungsi untuk mencegah kerusakan rambut yang diakibatkan oleh sinar UV.
4. Mengeringkan Rambut Sembarangan
Kebiasaan menggunakan handuk kering secara terburu-buru untuk mengeringkan rambut yang masih basah bisa menyebabkan kutikula pelindung rambut menjadi terangkat. Sehingga bisa menyebabkan kerontokan pada rambut. Cara yang lebih baik, Anda disarankan untuk mengeringkan rambut basah dengan lembut dan jangan terburu-buru.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5. Ikat Rambut Terlalu Kencang
Penyebab rambut rontok selanjutnya yaitu disebabkan oleh ikat rambut. Anda harus berhati-hati kerika mengikat rambut. Mengikat rambut terlalu kencang tidak disarankan karena akan mengakibatkan folikel rambut menjadi rusak. Menurut Doris Day, MD yang merupakan ahli dermatologi dari NYC emngungkapkan bahwa mengikat rambut terlalu kencang bisa menyebabkan ketegangan pada bagian folikel rambut. Apabila folikel rambut mengalami kerusakan permanen, maka tidak memungkinkan rambut tumbuh lagi. Maka dari itu Anda disarankan untuk mengendurkan ikatan pada rambut Anda, dan tarik dengan lembut pada saat akan mengikat rambut dan jangan terlalukuat mengikatnya.
6. Shampo
Menggunakan shampo sebenarnya boleh-boleh saja, akan tetapi tidak semua shampo bisa cocok dengan rambut Anda. Lebih disarankan untuk menggunakan shampo yang memiliki kandungan bahan kimia yang lebih sedikit. Penggunaan shampo yang tidak sesuai dengan rambut yang Anda miliki maka
7. Stres Fisik
Stress fisik seperti kecelakaan atau cedera fisik bisa menyebabkan timbulnya beberapa kerusakan pda pertumbuhan rambut pada tubuh. Rambut akan mengalami kerontokan sementara atau yang disebut dengan telogen effluvium. Namun ramut akan kembali tumbuh sesuai dengan proses pemulihan tubuh Anda.
8. Kehamilan
Pertumbuhan rambut seseorang pada saat kehamilan akan terpengaruh karena terjadinya perubahan hormonal dalam tubuh, beberapa tekanan fisik, mental atau stres. Namun kondisi ini hanya akan terjadi pada masa kehamilan san sementara setelah seseorang melahirkan. Dan dengan melakukan perawatan yang tepat pertumbuhan rambut bisa dipertahankan.
9. Trikotilomania
Kondisi ini biasanya mengacu pada seseorang yang memiliki kebiasaan mencabuti rambut. Padahal cara ini bisa menyebabkan bagian tertentu pada kulit kepala menjadi bitak. Namun jika kebiasaan seperti ini disertai pertumbuhan rambut yang baik tentu rambut bisa kembali tumbuh. Disarankan jangan terlalu sering mencabut rambut dikepala Anda karena bisa menyebabkan kebotakan secara permanen.
10. Genetik
Faktor keturunakn juga masih erat kaitannya dengan pertumbuhan dan perawatan rambut. Apabila orang tua atau keluarga Anda memiliki riwayat rambut yang rontok dan botak maka kemunngkinan besar Anda juga akan mengalami hal yang tidak jauh berbeda.
11. Menopause
Kerontokan rambut juga terjadi pada masa menopause karena tidakseimbangan hormon dalam tubuh. Selain dari pada itu, kelelahan dan stress emosional juga menjadi penyebab rambut rontok secara tiba-tiba. Cara agar masalah ini dapat teratasi yakni dengan menjaga hormon esterogen dalam tubuh tetap seimbang.
12. Penyakit Tiroid
Penyebab rambut rontok berikutnya adalah penyakit tiroid. Hormon tiroid yang tidak seimbang bisa menyebabkan rambut rontok. Baik penurunan (hypothyroidsm) atau pun peningkatan (hipertiroidisme), bisa menyebabkan rambut rontok secara berlebihan.
Selain Penyebab Rambut Rontok dan Semakin Menipis yang telah disebutkan diatas, masih banyak faktor lainnya yang menjadi penyebab kerontokan rambut sehingga rambut mengalami penipisan, seperti masalah ketombe dan faktor lainnya.
Untuk melakukan pencegahan, Anda bisa mengkonsumsi makanan-makanan tertentu yang bisa memenuhi nutrisi yang dibutuhkan oleh rambut Anda. Selain itu, perawatan rambut dari luar juga sangat penting agar rambut dapat sehat, kuat sehingga tidak mudah rontok.
Baca juga : Cara Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami
Semoga artikel Penyebab Rambut Rontok dan Semakin Menipis ini bisa bermanfaat untuk pembaca HarianSehat.Com. Gaya hidup sehat menjadi hal terpenting yang perlu Anda lakukan dan biasakan agar rambut Anda tetap sehat, bahkan jika gaya hidup sehat terus diterapkan tak hanya rambut saja yang sehat tetapi seluruh tubuh Anda akan sehat dan bugar. Jaga terus kesehatan Anda dan Salam Sehat!
Yuherni
Senin, 30 Januari 2017
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
HarianSehat.Com – Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami, Salahsatu hal yang dapat menggangu penampilan wajah Anda selain jerawat yaitu adanya lingkar hitam dibawah mata. Meskipun Anda memiliki wajah tanpa kerutan, namun dengan adanya lingkar hitam dapat membuat wajah terlihat kurang segar dan terlihat lebih tua karena dengan adanya kantung hitam dibawah mata akan membuat warna kulit menjadi tidak merata. Berbagai carapun dilakukan untuk menyamarkan bahkan menghilangkan lingkar hitam dibawah mata ini.
Biasanya penyebab dari kantung mata hitam ini adalah kurang istirahat, dehidrasi, stres, jam kerja yang terlalu lama bahkan penggunaan alat-alat teknologi terlalu lama sehingga mengakibatkan mata menjadi lelah. Sebagai akibatnya mata lelah tersebut menjadikan daerah sekitar mata memiliki kantung mata, atau bahkan memiliki lingkar hitam umumnya banyak yang menyebut hal tersebut dengan nama mata panda. Jelas saja karena mata panda dikelilingi warna hitam pada daerah sekitar matanya tersebut.
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Gambar Ilustrasi
Jika dibiarkan dan tidak dilakukan pengobatan dengan segera, mata panda akan menjadi lebih parah dan semakin terlihat jelas. Sehingga akan mengganggu penampilan Anda dan menjadikan Anda kurang percaya diri. Dibawah ini merupakan beberapa cara alami menghilangkan kantung hitam sekitar mata Anda, simak uraian lengkapnya!
1.) Air Minum
Membiasakan diri untuk rutin minum 8-10 geal setiap harinya dapat mencegah dari munculnya kantung hitam didaerah sekliling mata Anda. Selain itu dengan membiasakan diri untuk minum air putih selain bermanfaat dalam mencegah terjadinya lingkar hitam, baik juga untuk menjaga kulit agar terhidar dari dehidrasi.
2.) Mentimun
Bahan alami selanjutnya yang sering digunakan untuk menghilangkan kantung mata yang hitam adalah mentimun. Anda bisa menggunakan mentimun dengan cara meletakan mentimun yang telah dipotong dan letakan pada bagian daerah mata. Selain dapat mengatasi mata lelah dan juga kantung mata, mentimun bermanfaat untuk membuat penglihatan menjadi lebih baik dari sebelumnya.
3.) Sendok Dingin
Karena umumnya mata hitam ini akibat kelelahan, maka Anda bisa menggunakan 2 sendok dingin metal yang dimasukan pasa air dingin dan didiamkan hingga beberapa menit. Lalu setelah itu letakan dua sendok tadi pada bagian kelopak mata Anda selama kurang lebih 1 menit. Sendok dingin ini akan meredakan rasa lelah pada daerah sekitar mata.
4.) Kentang
Kandungan enzim catecholase pada kentang memiliki fungsi menjadikan kulit lebih cerah. Selain itu kentang juga bermanfaat untuk mengurangi terjadinya bengkak atau kantung pada daerah sekitar mata. Anda bisa menggunakan kentang yang sudah dipotong-potong selanjutnya direndam dengan menggunakan air dingin. Potongan kentang tersebut bisa diletakan pada daerah sekitar mata anda selama beberapa menit. Kandungan enzim yang ada pada kentang akan membuat kantung mata dan bengkak pada bagian meta menjadi lebih baik.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5.) Alpukat
Akibat rasa lelah yang dialami mata, akan berakibat pada munculnya lingkaran hitam pada daerah sekitar mata Anda. Anda bisa menyamarkan lingkaran hitam daerah mata tersebut dengan menggunakan potongan alpukat yang telah matang pada bagian bawah mata Anda.
6.) Kantung teh
Kantung Teh juga bisa bermanfaat untuk mengurangi lingkaran hitam disekitar mata. Anda bisa menggunakan kantung teh yang hangat kemudian letakan pada sekitar mata Anda dan birkan selama 10-15 menit. Setelah Anda melakukan cara alami ini, mata Anda akan terlihat lebih segar.
7.) Tidur
Jika Anda memiliki masalah pada daerah mata seperti lingkaran mata hitam atau kantung mata, itu menandakan mata mengalami kelelahan. Umumnya masalah ini muncul disebabkan kurangnya waktu tidur atau beristirahat tubuh dan mengakibatkan tubuh mengalami kelelahan. Jika terus menerus gaya hidup seperti ini dilakukan maka akan mengakibatkan lingkaran hitam menjadi permanen. Maka dari itu Anda disarankan untuk tidur atau beristirahat dengan cukup setidaknya 8 jam setiap harinya.
8.) Minyak Almond
Lingkaran hitam dibawah mata juga dapat dipudarkan dengan menggunakan minyak almond karena adanya Kandungan Vitamin E dan vitamin K pada minyak almond. Anda bisa menggunakan olesan minyak almond didaerah sekitar mata sebelum tidur. Gunakan beberapa tetes minyak almond yang telah dicampurkan dengan madu sehingga lingkaran hitam didaerah mata memudar dan akan terlihat lebih cerah. Selain itu dengan menggunakan cara ini bermanfaat pula untuk mengurangi mata yang bengkak.
Diatas merupakan Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami, Anda bisa menggunakan salahsatu cara diatas dan merasakan manfaatnya. Penggunaan bahan-bahan alami dan cara alami menjadi pilihan terbaik untuk menghillangkan lingkar hitam pada daerah mata karena kulit pada daerah mata umumnya tipis sehingga lebih baik menggunakan bahan alami dibandingkan menggunakan produk yang menggunakan bahan kimia yang bisa saja mengiriritasi kulit Anda.
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Lingkar mata yang menghitam ini bisa tersamarkan asalkan rutin menggunakan salahsatu cara diatas, pilihlah yang menurut Anda cocok. Tentu cara seperti ini tidak akan menghilangkan kantung mata yang hitam secara semalam namun harus dilakukan secara rutin, sehingga dalam waktu tertentu kantung mata berwarna agak gelap tersebut tersamarkan dan kulit wajah Anda terlihat segar kembali.
HarianSehat.Com – Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami, Salahsatu hal yang dapat menggangu penampilan wajah Anda selain jerawat yaitu adanya lingkar hitam dibawah mata. Meskipun Anda memiliki wajah tanpa kerutan, namun dengan adanya lingkar hitam dapat membuat wajah terlihat kurang segar dan terlihat lebih tua karena dengan adanya kantung hitam dibawah mata akan membuat warna kulit menjadi tidak merata. Berbagai carapun dilakukan untuk menyamarkan bahkan menghilangkan lingkar hitam dibawah mata ini.
Biasanya penyebab dari kantung mata hitam ini adalah kurang istirahat, dehidrasi, stres, jam kerja yang terlalu lama bahkan penggunaan alat-alat teknologi terlalu lama sehingga mengakibatkan mata menjadi lelah. Sebagai akibatnya mata lelah tersebut menjadikan daerah sekitar mata memiliki kantung mata, atau bahkan memiliki lingkar hitam umumnya banyak yang menyebut hal tersebut dengan nama mata panda. Jelas saja karena mata panda dikelilingi warna hitam pada daerah sekitar matanya tersebut.
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Gambar Ilustrasi
Jika dibiarkan dan tidak dilakukan pengobatan dengan segera, mata panda akan menjadi lebih parah dan semakin terlihat jelas. Sehingga akan mengganggu penampilan Anda dan menjadikan Anda kurang percaya diri. Dibawah ini merupakan beberapa cara alami menghilangkan kantung hitam sekitar mata Anda, simak uraian lengkapnya!
1.) Air Minum
Membiasakan diri untuk rutin minum 8-10 geal setiap harinya dapat mencegah dari munculnya kantung hitam didaerah sekliling mata Anda. Selain itu dengan membiasakan diri untuk minum air putih selain bermanfaat dalam mencegah terjadinya lingkar hitam, baik juga untuk menjaga kulit agar terhidar dari dehidrasi.
2.) Mentimun
Bahan alami selanjutnya yang sering digunakan untuk menghilangkan kantung mata yang hitam adalah mentimun. Anda bisa menggunakan mentimun dengan cara meletakan mentimun yang telah dipotong dan letakan pada bagian daerah mata. Selain dapat mengatasi mata lelah dan juga kantung mata, mentimun bermanfaat untuk membuat penglihatan menjadi lebih baik dari sebelumnya.
3.) Sendok Dingin
Karena umumnya mata hitam ini akibat kelelahan, maka Anda bisa menggunakan 2 sendok dingin metal yang dimasukan pasa air dingin dan didiamkan hingga beberapa menit. Lalu setelah itu letakan dua sendok tadi pada bagian kelopak mata Anda selama kurang lebih 1 menit. Sendok dingin ini akan meredakan rasa lelah pada daerah sekitar mata.
4.) Kentang
Kandungan enzim catecholase pada kentang memiliki fungsi menjadikan kulit lebih cerah. Selain itu kentang juga bermanfaat untuk mengurangi terjadinya bengkak atau kantung pada daerah sekitar mata. Anda bisa menggunakan kentang yang sudah dipotong-potong selanjutnya direndam dengan menggunakan air dingin. Potongan kentang tersebut bisa diletakan pada daerah sekitar mata anda selama beberapa menit. Kandungan enzim yang ada pada kentang akan membuat kantung mata dan bengkak pada bagian meta menjadi lebih baik.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5.) Alpukat
Akibat rasa lelah yang dialami mata, akan berakibat pada munculnya lingkaran hitam pada daerah sekitar mata Anda. Anda bisa menyamarkan lingkaran hitam daerah mata tersebut dengan menggunakan potongan alpukat yang telah matang pada bagian bawah mata Anda.
6.) Kantung teh
Kantung Teh juga bisa bermanfaat untuk mengurangi lingkaran hitam disekitar mata. Anda bisa menggunakan kantung teh yang hangat kemudian letakan pada sekitar mata Anda dan birkan selama 10-15 menit. Setelah Anda melakukan cara alami ini, mata Anda akan terlihat lebih segar.
7.) Tidur
Jika Anda memiliki masalah pada daerah mata seperti lingkaran mata hitam atau kantung mata, itu menandakan mata mengalami kelelahan. Umumnya masalah ini muncul disebabkan kurangnya waktu tidur atau beristirahat tubuh dan mengakibatkan tubuh mengalami kelelahan. Jika terus menerus gaya hidup seperti ini dilakukan maka akan mengakibatkan lingkaran hitam menjadi permanen. Maka dari itu Anda disarankan untuk tidur atau beristirahat dengan cukup setidaknya 8 jam setiap harinya.
8.) Minyak Almond
Lingkaran hitam dibawah mata juga dapat dipudarkan dengan menggunakan minyak almond karena adanya Kandungan Vitamin E dan vitamin K pada minyak almond. Anda bisa menggunakan olesan minyak almond didaerah sekitar mata sebelum tidur. Gunakan beberapa tetes minyak almond yang telah dicampurkan dengan madu sehingga lingkaran hitam didaerah mata memudar dan akan terlihat lebih cerah. Selain itu dengan menggunakan cara ini bermanfaat pula untuk mengurangi mata yang bengkak.
Diatas merupakan Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami, Anda bisa menggunakan salahsatu cara diatas dan merasakan manfaatnya. Penggunaan bahan-bahan alami dan cara alami menjadi pilihan terbaik untuk menghillangkan lingkar hitam pada daerah mata karena kulit pada daerah mata umumnya tipis sehingga lebih baik menggunakan bahan alami dibandingkan menggunakan produk yang menggunakan bahan kimia yang bisa saja mengiriritasi kulit Anda.
Cara Menghilangkan Kantung Mata Hitam Secara Alami
Lingkar mata yang menghitam ini bisa tersamarkan asalkan rutin menggunakan salahsatu cara diatas, pilihlah yang menurut Anda cocok. Tentu cara seperti ini tidak akan menghilangkan kantung mata yang hitam secara semalam namun harus dilakukan secara rutin, sehingga dalam waktu tertentu kantung mata berwarna agak gelap tersebut tersamarkan dan kulit wajah Anda terlihat segar kembali.
10 cara mengatasi rambut bercabang dan kering
10 Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering
ADVERTISEMENT
HarianSehat.Com – Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering, Rambut bercabang adalah salah satu kondisi kesehatan rambut kurang baik yang mungkin terjadi pada siapa saja. Penyebabnya tentu banyak, misalnya saja karena kesalahan dalam memakai produk perawatan rambut atau kurangnya kesadaran untuk rutin berkeramas. Bahkan, penggunaan sisir yang salah juga dapat membuat rambut Anda menjadi bercabang dan kurang sedap untuk dipandang.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Kering Dan Rusak
Penyebab lainnya yang mungkin bisa membuat rambut Anda rusak dan bercabang adalah karena kurangnya asupan nutrisi pada rambut. Konsumsi makanan ataupun minuman sangat berpengaruh pada keadaan rambut Anda. Oleh sebab itu, carilah makanan yang memang mengandung banyak nutrisi, entah itu vitamin maupun mineral. Anda bisa mendapatkannya pada berbagai macam jenis makanan, termasuk dari buah, sayur dan kacang-kacangan.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering
Gambar Ilustrasi Salahsatu Bahan Alami Mengatasi Rambut Bercabang
Apa sebenarnya yang menjadi penyebab rambut bercabang? Sebenarnya masih ada banyak penyebab mengapa rambut dapat menjadi bercabang, misalnya karena bentuk atau style rambut yang salah, penggunaan alat-alat kecantikan yang berlebihan dan kebiasaan atau pola hidup yang buruk. Untuk itu, melihat begitu banyaknya penyebab dari rambut bercabang ini, alangkah baik untuk Anda melakukan pencegahan secara rutin. Namun jika sudah terlanjur, Anda dapat menerapkan beberapa cara mengatasi rambut bercabang kering dan rontok seperti yang dijelaskan dalam point-point di bawah ini.
1.) Potong secara teratur
Untuk menghilangkan rambut bercabang tanpa dipotong tentu kurang direkomendasikan karena rambut bercabang biasanya hadir pada bagian ujung-ujungnya. Oleh sebab itu, untuk menghilangkan rambut yang bercabang, Anda harus melakukan pemotongan rambut secara berkala. Banyak ahli kecantikan yang merekomendasikan untuk memotong rambut sekitar enam hingga delapan minggu sekali. Potong minimal 1 inci atau sekitar 0,6 hingga 2,5 cm. Dengan cara ini, split atau rambut bercabang akan dapat dihindari dan rambut yang baru akan tumbuh dengan sehat dan kuat.
2.) Hindari bahan kimia
Ada banyak produk yang khusus dibuat untuk mempercantik rambut, termasuk sampo, kondisioner, pewarna dan lain sebagainya. Sebagian besar dari produk-produk tersebut mengandung bahan kimia sebagai salah satu komposisinya dan memang diteliti berguna dengan baik. Namun begitu, akan ada dampak kerusakan lainnya yang muncul, misalnya saja rambut menjadi kering, mudah rontok, patah dan bercabang. Oleh sebab itu, usahakan untuk Anda mencari produk kecantikan rambut yang alami atau setidaknya tidak terlalu banyak mengandung bahan kimia.
3.) Gunakan air yang benar-benar bersih
Ketika Anda hendak mencuci rambut, cobalah untuk mencari tahu apakah air itu bersih atau sudah dicampur dengan zat kimia. Anda juga bisa menggunakan filter untuk menyaring air saat mencuci rambut. Fungsi dari filter tersebut adalah untuk mengurangi jumlah klorin pada air yang dapat merusak rambut dan membuatnya bercabang. Selain itu, hindari konsentrasi tinggi kalsium karbonat, karena dapat membuat air menjadi bersifat keras.
4.) Memijat dengan minyak
Minyak mampu mengembalikan kelembapan rambut, sehingga rambut dapat tumbuh dengan sehat serta bebas kering dan bercabang. Anda dapat memilih jenis minyak yang mungkin cocok atau ada di dapur, misalnya minyak zaitun, almond dan kelapa. Anda juga bisa mengkombinasikan ketiganya untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Gunakan pijatan dengan minyak ini sebelum tidur, setelah itu diamkan semalaman. Pada pagi harinya Anda dapat membilasnya hingga bersih. Namun jika Anda tidak memiliki banyak waktu, menggunakannya selama satu jam saja dan diakhiri dengan memijat menggunakan sampo sudah lebih dari cukup.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5.) Masker telur
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya adalah dengan menggunakan telur. Anda dapat mencampurkan kuning telur dengan 3 sdm minyak zaitun dan 1 sdm madu. Gunakan olahan herbal ini untuk memijat rambut dan kulit kepala Anda. Diamkan hingga menjadi masker yang kering selama setengah jam sembari menggunakan shower cap. Lanjutkan dengan mencucinya menggunakan sedikit sampo.
6.) Masker pepaya
Selain menggunakan masker telur, Anda juga bisa mengatasi rambut bercabang dengan masker dari buah pepaya. Anda dapat menghaluskan dua potong pepaya dengan blender. Setelah itu tambahkan 2 sdm yogurt untuk meningkatkan khasiatnya. Oleskan ramuan tersebut ke seluruh bagian rambut dan kulit kepala. Tutup menggunakan shower cup, lalu diamkan hingga 30 menit. Lanjutkan dengan membilasnya menggunakan sampo dan air bersih. Pepaya juga dipercaya dapat membuat rambut lebih bersinar, lembab dan tumbuh dengan sehat.
7.) Masker Yoghurt
Yoghurt juga bisa dijadikan sebagai bahan untuk merawat rambut Anda. Karena rambut yang tidak terhidrasi dengan baik dan kekurangan nutrisi akan beresiko mengalami kerusakan bahkan terjadi kerontokan. Cara penggunaanya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan campuran buah pepaya yang telah dihaluskan sekitar 250gram yang dicampur dengan sekitar setengah cangkir yoghurt, kemudian Anda bisa menggunakannya sebagai masker untuk rambut. Gunakan handuk atau alat yang bisa digunakan untuk membungkus rambut Anda dan diamkan selama 30 menit. Lalu bersihkan rambut Anda dengan air hingga bersih.
8.) Masker Madu
Masker madu bisa digunakan untuk mengatasi rambut bercabang, caranya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan dua sendok makan madu, kemudian dua sendok makan yoghurt dan satu buah lemon kecil. Lalu campurkan madu dan yoghurt dan peras lemon diatasnya. Campurkan hingga menyerupai pastda kemudian gunakan pada kulit kepala serta bagian rambut. Apabila masker yang telah dibuat terlalu kental, bisa menambahkan sedikitt air lalu biarkan selama 1/4 jam dan bilas menggunakan air hingga bersih.
9.) Masker Alpukat
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya yakni dengan menggunakan buah alpukat, dengan campuran setengan sendok teh minyak zaitun. Kemudian basahi bagian rambut sedikit dan gunakan campuran bahan tersebut hingga menutupi tepat bagian rambut yang bercabang lalu diamkan selama kurang lebih setengah jam dan bilas dengan air hingga rambut bersih.
10.) Folic Acid dan Biotin
Agar rambut tetap sehat dan terjaga sebaiknya mempebanyak asupan makanan yang memiliki kandungan folic acid dan biotin. Folic acid memiliki manfaat dalam menambah jumlah sel darah merah sehingga rambut dapat bertumbuh menjadi lbeih sehat. Kandungan zat ini dapat ditemukan pada berbagai makanan misalnya sayuran hijau, gandum atau jeruk. Sedangkan biotin bisa membantu memperkuat tiap helai rambut dan dapat ditemuakan dengan mudah, seperti pada benih bunga matahari, kacang-kacangan dan nasi merah.
Rambut adalah mahkota, baik untuk wanita maupun pria. Oleh sebab itu, sudah sepantasnya beberapa cara mengatasi rambut bercabang di atas Anda praktekan pada kehidupan sehari-hari. Namun begitu, semua cara di atas rasanya tidak akan berhasil jika Anda belum terlebih dahulu mengubah pola hidup menjadi lebih baik.
Anda disarankan untuk tidak sering dalam melakukan smoothing atau rebonding karena jika terlalu sering lambat laun rambut akan bermasalah, seperti bercabang bahkan rambut terlihat kusam. Maka dari itu, dengan adanya beberapa penggunaan bahan alami diatas diharapkan rambut bercabang dapat diatasi. Namun, apabila masalah rambut bercabang Anda sudah sangat parah sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter ahli untuk mendapatkan solusi perawatan rambut yang tepat.
Baca juga : Cara Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami
Selain itu, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda. Makanan seperti salmon, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan merupakan beberapa makanan sehat yang bisa Anda konsumsi untuk memperbaiki kebutuhan nutrisi rambut bahkan seluruh organ tubuh Anda. Hindari makanan-makanan cepat saji karena kurang baik untuk kesehatan berbagai organ tubuh Anda. Jaga selalu kesehatan Anda dan Salam Sehat!
HarianSehat.Com – Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering, Rambut bercabang adalah salah satu kondisi kesehatan rambut kurang baik yang mungkin terjadi pada siapa saja. Penyebabnya tentu banyak, misalnya saja karena kesalahan dalam memakai produk perawatan rambut atau kurangnya kesadaran untuk rutin berkeramas. Bahkan, penggunaan sisir yang salah juga dapat membuat rambut Anda menjadi bercabang dan kurang sedap untuk dipandang.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Kering Dan Rusak
Penyebab lainnya yang mungkin bisa membuat rambut Anda rusak dan bercabang adalah karena kurangnya asupan nutrisi pada rambut. Konsumsi makanan ataupun minuman sangat berpengaruh pada keadaan rambut Anda. Oleh sebab itu, carilah makanan yang memang mengandung banyak nutrisi, entah itu vitamin maupun mineral. Anda bisa mendapatkannya pada berbagai macam jenis makanan, termasuk dari buah, sayur dan kacang-kacangan.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering
Gambar Ilustrasi Salahsatu Bahan Alami Mengatasi Rambut Bercabang
Apa sebenarnya yang menjadi penyebab rambut bercabang? Sebenarnya masih ada banyak penyebab mengapa rambut dapat menjadi bercabang, misalnya karena bentuk atau style rambut yang salah, penggunaan alat-alat kecantikan yang berlebihan dan kebiasaan atau pola hidup yang buruk. Untuk itu, melihat begitu banyaknya penyebab dari rambut bercabang ini, alangkah baik untuk Anda melakukan pencegahan secara rutin. Namun jika sudah terlanjur, Anda dapat menerapkan beberapa cara mengatasi rambut bercabang kering dan rontok seperti yang dijelaskan dalam point-point di bawah ini.
1.) Potong secara teratur
Untuk menghilangkan rambut bercabang tanpa dipotong tentu kurang direkomendasikan karena rambut bercabang biasanya hadir pada bagian ujung-ujungnya. Oleh sebab itu, untuk menghilangkan rambut yang bercabang, Anda harus melakukan pemotongan rambut secara berkala. Banyak ahli kecantikan yang merekomendasikan untuk memotong rambut sekitar enam hingga delapan minggu sekali. Potong minimal 1 inci atau sekitar 0,6 hingga 2,5 cm. Dengan cara ini, split atau rambut bercabang akan dapat dihindari dan rambut yang baru akan tumbuh dengan sehat dan kuat.
2.) Hindari bahan kimia
Ada banyak produk yang khusus dibuat untuk mempercantik rambut, termasuk sampo, kondisioner, pewarna dan lain sebagainya. Sebagian besar dari produk-produk tersebut mengandung bahan kimia sebagai salah satu komposisinya dan memang diteliti berguna dengan baik. Namun begitu, akan ada dampak kerusakan lainnya yang muncul, misalnya saja rambut menjadi kering, mudah rontok, patah dan bercabang. Oleh sebab itu, usahakan untuk Anda mencari produk kecantikan rambut yang alami atau setidaknya tidak terlalu banyak mengandung bahan kimia.
3.) Gunakan air yang benar-benar bersih
Ketika Anda hendak mencuci rambut, cobalah untuk mencari tahu apakah air itu bersih atau sudah dicampur dengan zat kimia. Anda juga bisa menggunakan filter untuk menyaring air saat mencuci rambut. Fungsi dari filter tersebut adalah untuk mengurangi jumlah klorin pada air yang dapat merusak rambut dan membuatnya bercabang. Selain itu, hindari konsentrasi tinggi kalsium karbonat, karena dapat membuat air menjadi bersifat keras.
4.) Memijat dengan minyak
Minyak mampu mengembalikan kelembapan rambut, sehingga rambut dapat tumbuh dengan sehat serta bebas kering dan bercabang. Anda dapat memilih jenis minyak yang mungkin cocok atau ada di dapur, misalnya minyak zaitun, almond dan kelapa. Anda juga bisa mengkombinasikan ketiganya untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Gunakan pijatan dengan minyak ini sebelum tidur, setelah itu diamkan semalaman. Pada pagi harinya Anda dapat membilasnya hingga bersih. Namun jika Anda tidak memiliki banyak waktu, menggunakannya selama satu jam saja dan diakhiri dengan memijat menggunakan sampo sudah lebih dari cukup.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5.) Masker telur
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya adalah dengan menggunakan telur. Anda dapat mencampurkan kuning telur dengan 3 sdm minyak zaitun dan 1 sdm madu. Gunakan olahan herbal ini untuk memijat rambut dan kulit kepala Anda. Diamkan hingga menjadi masker yang kering selama setengah jam sembari menggunakan shower cap. Lanjutkan dengan mencucinya menggunakan sedikit sampo.
6.) Masker pepaya
Selain menggunakan masker telur, Anda juga bisa mengatasi rambut bercabang dengan masker dari buah pepaya. Anda dapat menghaluskan dua potong pepaya dengan blender. Setelah itu tambahkan 2 sdm yogurt untuk meningkatkan khasiatnya. Oleskan ramuan tersebut ke seluruh bagian rambut dan kulit kepala. Tutup menggunakan shower cup, lalu diamkan hingga 30 menit. Lanjutkan dengan membilasnya menggunakan sampo dan air bersih. Pepaya juga dipercaya dapat membuat rambut lebih bersinar, lembab dan tumbuh dengan sehat.
7.) Masker Yoghurt
Yoghurt juga bisa dijadikan sebagai bahan untuk merawat rambut Anda. Karena rambut yang tidak terhidrasi dengan baik dan kekurangan nutrisi akan beresiko mengalami kerusakan bahkan terjadi kerontokan. Cara penggunaanya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan campuran buah pepaya yang telah dihaluskan sekitar 250gram yang dicampur dengan sekitar setengah cangkir yoghurt, kemudian Anda bisa menggunakannya sebagai masker untuk rambut. Gunakan handuk atau alat yang bisa digunakan untuk membungkus rambut Anda dan diamkan selama 30 menit. Lalu bersihkan rambut Anda dengan air hingga bersih.
8.) Masker Madu
Masker madu bisa digunakan untuk mengatasi rambut bercabang, caranya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan dua sendok makan madu, kemudian dua sendok makan yoghurt dan satu buah lemon kecil. Lalu campurkan madu dan yoghurt dan peras lemon diatasnya. Campurkan hingga menyerupai pastda kemudian gunakan pada kulit kepala serta bagian rambut. Apabila masker yang telah dibuat terlalu kental, bisa menambahkan sedikitt air lalu biarkan selama 1/4 jam dan bilas menggunakan air hingga bersih.
9.) Masker Alpukat
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya yakni dengan menggunakan buah alpukat, dengan campuran setengan sendok teh minyak zaitun. Kemudian basahi bagian rambut sedikit dan gunakan campuran bahan tersebut hingga menutupi tepat bagian rambut yang bercabang lalu diamkan selama kurang lebih setengah jam dan bilas dengan air hingga rambut bersih.
10.) Folic Acid dan Biotin
Agar rambut tetap sehat dan terjaga sebaiknya mempebanyak asupan makanan yang memiliki kandungan folic acid dan biotin. Folic acid memiliki manfaat dalam menambah jumlah sel darah merah sehingga rambut dapat bertumbuh menjadi lbeih sehat. Kandungan zat ini dapat ditemukan pada berbagai makanan misalnya sayuran hijau, gandum atau jeruk. Sedangkan biotin bisa membantu memperkuat tiap helai rambut dan dapat ditemuakan dengan mudah, seperti pada benih bunga matahari, kacang-kacangan dan nasi merah.
Rambut adalah mahkota, baik untuk wanita maupun pria. Oleh sebab itu, sudah sepantasnya beberapa cara mengatasi rambut bercabang di atas Anda praktekan pada kehidupan sehari-hari. Namun begitu, semua cara di atas rasanya tidak akan berhasil jika Anda belum terlebih dahulu mengubah pola hidup menjadi lebih baik.
Anda disarankan untuk tidak sering dalam melakukan smoothing atau rebonding karena jika terlalu sering lambat laun rambut akan bermasalah, seperti bercabang bahkan rambut terlihat kusam. Maka dari itu, dengan adanya beberapa penggunaan bahan alami diatas diharapkan rambut bercabang dapat diatasi. Namun, apabila masalah rambut bercabang Anda sudah sangat parah sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter ahli untuk mendapatkan solusi perawatan rambut yang tepat.
Baca juga : Cara Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami
Selain itu, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda. Makanan seperti salmon, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan merupakan beberapa makanan sehat yang bisa Anda konsumsi untuk memperbaiki kebutuhan nutrisi rambut bahkan seluruh organ tubuh Anda. Hindari makanan-makanan cepat saji karena kurang baik untuk kesehatan berbagai organ tubuh Anda. Jaga selalu kesehatan Anda dan Salam Sehat!
ADVERTISEMENT
HarianSehat.Com – Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering, Rambut bercabang adalah salah satu kondisi kesehatan rambut kurang baik yang mungkin terjadi pada siapa saja. Penyebabnya tentu banyak, misalnya saja karena kesalahan dalam memakai produk perawatan rambut atau kurangnya kesadaran untuk rutin berkeramas. Bahkan, penggunaan sisir yang salah juga dapat membuat rambut Anda menjadi bercabang dan kurang sedap untuk dipandang.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Kering Dan Rusak
Penyebab lainnya yang mungkin bisa membuat rambut Anda rusak dan bercabang adalah karena kurangnya asupan nutrisi pada rambut. Konsumsi makanan ataupun minuman sangat berpengaruh pada keadaan rambut Anda. Oleh sebab itu, carilah makanan yang memang mengandung banyak nutrisi, entah itu vitamin maupun mineral. Anda bisa mendapatkannya pada berbagai macam jenis makanan, termasuk dari buah, sayur dan kacang-kacangan.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering
Gambar Ilustrasi Salahsatu Bahan Alami Mengatasi Rambut Bercabang
Apa sebenarnya yang menjadi penyebab rambut bercabang? Sebenarnya masih ada banyak penyebab mengapa rambut dapat menjadi bercabang, misalnya karena bentuk atau style rambut yang salah, penggunaan alat-alat kecantikan yang berlebihan dan kebiasaan atau pola hidup yang buruk. Untuk itu, melihat begitu banyaknya penyebab dari rambut bercabang ini, alangkah baik untuk Anda melakukan pencegahan secara rutin. Namun jika sudah terlanjur, Anda dapat menerapkan beberapa cara mengatasi rambut bercabang kering dan rontok seperti yang dijelaskan dalam point-point di bawah ini.
1.) Potong secara teratur
Untuk menghilangkan rambut bercabang tanpa dipotong tentu kurang direkomendasikan karena rambut bercabang biasanya hadir pada bagian ujung-ujungnya. Oleh sebab itu, untuk menghilangkan rambut yang bercabang, Anda harus melakukan pemotongan rambut secara berkala. Banyak ahli kecantikan yang merekomendasikan untuk memotong rambut sekitar enam hingga delapan minggu sekali. Potong minimal 1 inci atau sekitar 0,6 hingga 2,5 cm. Dengan cara ini, split atau rambut bercabang akan dapat dihindari dan rambut yang baru akan tumbuh dengan sehat dan kuat.
2.) Hindari bahan kimia
Ada banyak produk yang khusus dibuat untuk mempercantik rambut, termasuk sampo, kondisioner, pewarna dan lain sebagainya. Sebagian besar dari produk-produk tersebut mengandung bahan kimia sebagai salah satu komposisinya dan memang diteliti berguna dengan baik. Namun begitu, akan ada dampak kerusakan lainnya yang muncul, misalnya saja rambut menjadi kering, mudah rontok, patah dan bercabang. Oleh sebab itu, usahakan untuk Anda mencari produk kecantikan rambut yang alami atau setidaknya tidak terlalu banyak mengandung bahan kimia.
3.) Gunakan air yang benar-benar bersih
Ketika Anda hendak mencuci rambut, cobalah untuk mencari tahu apakah air itu bersih atau sudah dicampur dengan zat kimia. Anda juga bisa menggunakan filter untuk menyaring air saat mencuci rambut. Fungsi dari filter tersebut adalah untuk mengurangi jumlah klorin pada air yang dapat merusak rambut dan membuatnya bercabang. Selain itu, hindari konsentrasi tinggi kalsium karbonat, karena dapat membuat air menjadi bersifat keras.
4.) Memijat dengan minyak
Minyak mampu mengembalikan kelembapan rambut, sehingga rambut dapat tumbuh dengan sehat serta bebas kering dan bercabang. Anda dapat memilih jenis minyak yang mungkin cocok atau ada di dapur, misalnya minyak zaitun, almond dan kelapa. Anda juga bisa mengkombinasikan ketiganya untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Gunakan pijatan dengan minyak ini sebelum tidur, setelah itu diamkan semalaman. Pada pagi harinya Anda dapat membilasnya hingga bersih. Namun jika Anda tidak memiliki banyak waktu, menggunakannya selama satu jam saja dan diakhiri dengan memijat menggunakan sampo sudah lebih dari cukup.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5.) Masker telur
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya adalah dengan menggunakan telur. Anda dapat mencampurkan kuning telur dengan 3 sdm minyak zaitun dan 1 sdm madu. Gunakan olahan herbal ini untuk memijat rambut dan kulit kepala Anda. Diamkan hingga menjadi masker yang kering selama setengah jam sembari menggunakan shower cap. Lanjutkan dengan mencucinya menggunakan sedikit sampo.
6.) Masker pepaya
Selain menggunakan masker telur, Anda juga bisa mengatasi rambut bercabang dengan masker dari buah pepaya. Anda dapat menghaluskan dua potong pepaya dengan blender. Setelah itu tambahkan 2 sdm yogurt untuk meningkatkan khasiatnya. Oleskan ramuan tersebut ke seluruh bagian rambut dan kulit kepala. Tutup menggunakan shower cup, lalu diamkan hingga 30 menit. Lanjutkan dengan membilasnya menggunakan sampo dan air bersih. Pepaya juga dipercaya dapat membuat rambut lebih bersinar, lembab dan tumbuh dengan sehat.
7.) Masker Yoghurt
Yoghurt juga bisa dijadikan sebagai bahan untuk merawat rambut Anda. Karena rambut yang tidak terhidrasi dengan baik dan kekurangan nutrisi akan beresiko mengalami kerusakan bahkan terjadi kerontokan. Cara penggunaanya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan campuran buah pepaya yang telah dihaluskan sekitar 250gram yang dicampur dengan sekitar setengah cangkir yoghurt, kemudian Anda bisa menggunakannya sebagai masker untuk rambut. Gunakan handuk atau alat yang bisa digunakan untuk membungkus rambut Anda dan diamkan selama 30 menit. Lalu bersihkan rambut Anda dengan air hingga bersih.
8.) Masker Madu
Masker madu bisa digunakan untuk mengatasi rambut bercabang, caranya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan dua sendok makan madu, kemudian dua sendok makan yoghurt dan satu buah lemon kecil. Lalu campurkan madu dan yoghurt dan peras lemon diatasnya. Campurkan hingga menyerupai pastda kemudian gunakan pada kulit kepala serta bagian rambut. Apabila masker yang telah dibuat terlalu kental, bisa menambahkan sedikitt air lalu biarkan selama 1/4 jam dan bilas menggunakan air hingga bersih.
9.) Masker Alpukat
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya yakni dengan menggunakan buah alpukat, dengan campuran setengan sendok teh minyak zaitun. Kemudian basahi bagian rambut sedikit dan gunakan campuran bahan tersebut hingga menutupi tepat bagian rambut yang bercabang lalu diamkan selama kurang lebih setengah jam dan bilas dengan air hingga rambut bersih.
10.) Folic Acid dan Biotin
Agar rambut tetap sehat dan terjaga sebaiknya mempebanyak asupan makanan yang memiliki kandungan folic acid dan biotin. Folic acid memiliki manfaat dalam menambah jumlah sel darah merah sehingga rambut dapat bertumbuh menjadi lbeih sehat. Kandungan zat ini dapat ditemukan pada berbagai makanan misalnya sayuran hijau, gandum atau jeruk. Sedangkan biotin bisa membantu memperkuat tiap helai rambut dan dapat ditemuakan dengan mudah, seperti pada benih bunga matahari, kacang-kacangan dan nasi merah.
Rambut adalah mahkota, baik untuk wanita maupun pria. Oleh sebab itu, sudah sepantasnya beberapa cara mengatasi rambut bercabang di atas Anda praktekan pada kehidupan sehari-hari. Namun begitu, semua cara di atas rasanya tidak akan berhasil jika Anda belum terlebih dahulu mengubah pola hidup menjadi lebih baik.
Anda disarankan untuk tidak sering dalam melakukan smoothing atau rebonding karena jika terlalu sering lambat laun rambut akan bermasalah, seperti bercabang bahkan rambut terlihat kusam. Maka dari itu, dengan adanya beberapa penggunaan bahan alami diatas diharapkan rambut bercabang dapat diatasi. Namun, apabila masalah rambut bercabang Anda sudah sangat parah sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter ahli untuk mendapatkan solusi perawatan rambut yang tepat.
Baca juga : Cara Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami
Selain itu, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda. Makanan seperti salmon, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan merupakan beberapa makanan sehat yang bisa Anda konsumsi untuk memperbaiki kebutuhan nutrisi rambut bahkan seluruh organ tubuh Anda. Hindari makanan-makanan cepat saji karena kurang baik untuk kesehatan berbagai organ tubuh Anda. Jaga selalu kesehatan Anda dan Salam Sehat!
HarianSehat.Com – Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering, Rambut bercabang adalah salah satu kondisi kesehatan rambut kurang baik yang mungkin terjadi pada siapa saja. Penyebabnya tentu banyak, misalnya saja karena kesalahan dalam memakai produk perawatan rambut atau kurangnya kesadaran untuk rutin berkeramas. Bahkan, penggunaan sisir yang salah juga dapat membuat rambut Anda menjadi bercabang dan kurang sedap untuk dipandang.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Kering Dan Rusak
Penyebab lainnya yang mungkin bisa membuat rambut Anda rusak dan bercabang adalah karena kurangnya asupan nutrisi pada rambut. Konsumsi makanan ataupun minuman sangat berpengaruh pada keadaan rambut Anda. Oleh sebab itu, carilah makanan yang memang mengandung banyak nutrisi, entah itu vitamin maupun mineral. Anda bisa mendapatkannya pada berbagai macam jenis makanan, termasuk dari buah, sayur dan kacang-kacangan.
Cara Mengatasi Rambut Bercabang Dan Kering
Gambar Ilustrasi Salahsatu Bahan Alami Mengatasi Rambut Bercabang
Apa sebenarnya yang menjadi penyebab rambut bercabang? Sebenarnya masih ada banyak penyebab mengapa rambut dapat menjadi bercabang, misalnya karena bentuk atau style rambut yang salah, penggunaan alat-alat kecantikan yang berlebihan dan kebiasaan atau pola hidup yang buruk. Untuk itu, melihat begitu banyaknya penyebab dari rambut bercabang ini, alangkah baik untuk Anda melakukan pencegahan secara rutin. Namun jika sudah terlanjur, Anda dapat menerapkan beberapa cara mengatasi rambut bercabang kering dan rontok seperti yang dijelaskan dalam point-point di bawah ini.
1.) Potong secara teratur
Untuk menghilangkan rambut bercabang tanpa dipotong tentu kurang direkomendasikan karena rambut bercabang biasanya hadir pada bagian ujung-ujungnya. Oleh sebab itu, untuk menghilangkan rambut yang bercabang, Anda harus melakukan pemotongan rambut secara berkala. Banyak ahli kecantikan yang merekomendasikan untuk memotong rambut sekitar enam hingga delapan minggu sekali. Potong minimal 1 inci atau sekitar 0,6 hingga 2,5 cm. Dengan cara ini, split atau rambut bercabang akan dapat dihindari dan rambut yang baru akan tumbuh dengan sehat dan kuat.
2.) Hindari bahan kimia
Ada banyak produk yang khusus dibuat untuk mempercantik rambut, termasuk sampo, kondisioner, pewarna dan lain sebagainya. Sebagian besar dari produk-produk tersebut mengandung bahan kimia sebagai salah satu komposisinya dan memang diteliti berguna dengan baik. Namun begitu, akan ada dampak kerusakan lainnya yang muncul, misalnya saja rambut menjadi kering, mudah rontok, patah dan bercabang. Oleh sebab itu, usahakan untuk Anda mencari produk kecantikan rambut yang alami atau setidaknya tidak terlalu banyak mengandung bahan kimia.
3.) Gunakan air yang benar-benar bersih
Ketika Anda hendak mencuci rambut, cobalah untuk mencari tahu apakah air itu bersih atau sudah dicampur dengan zat kimia. Anda juga bisa menggunakan filter untuk menyaring air saat mencuci rambut. Fungsi dari filter tersebut adalah untuk mengurangi jumlah klorin pada air yang dapat merusak rambut dan membuatnya bercabang. Selain itu, hindari konsentrasi tinggi kalsium karbonat, karena dapat membuat air menjadi bersifat keras.
4.) Memijat dengan minyak
Minyak mampu mengembalikan kelembapan rambut, sehingga rambut dapat tumbuh dengan sehat serta bebas kering dan bercabang. Anda dapat memilih jenis minyak yang mungkin cocok atau ada di dapur, misalnya minyak zaitun, almond dan kelapa. Anda juga bisa mengkombinasikan ketiganya untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Gunakan pijatan dengan minyak ini sebelum tidur, setelah itu diamkan semalaman. Pada pagi harinya Anda dapat membilasnya hingga bersih. Namun jika Anda tidak memiliki banyak waktu, menggunakannya selama satu jam saja dan diakhiri dengan memijat menggunakan sampo sudah lebih dari cukup.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
5.) Masker telur
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya adalah dengan menggunakan telur. Anda dapat mencampurkan kuning telur dengan 3 sdm minyak zaitun dan 1 sdm madu. Gunakan olahan herbal ini untuk memijat rambut dan kulit kepala Anda. Diamkan hingga menjadi masker yang kering selama setengah jam sembari menggunakan shower cap. Lanjutkan dengan mencucinya menggunakan sedikit sampo.
6.) Masker pepaya
Selain menggunakan masker telur, Anda juga bisa mengatasi rambut bercabang dengan masker dari buah pepaya. Anda dapat menghaluskan dua potong pepaya dengan blender. Setelah itu tambahkan 2 sdm yogurt untuk meningkatkan khasiatnya. Oleskan ramuan tersebut ke seluruh bagian rambut dan kulit kepala. Tutup menggunakan shower cup, lalu diamkan hingga 30 menit. Lanjutkan dengan membilasnya menggunakan sampo dan air bersih. Pepaya juga dipercaya dapat membuat rambut lebih bersinar, lembab dan tumbuh dengan sehat.
7.) Masker Yoghurt
Yoghurt juga bisa dijadikan sebagai bahan untuk merawat rambut Anda. Karena rambut yang tidak terhidrasi dengan baik dan kekurangan nutrisi akan beresiko mengalami kerusakan bahkan terjadi kerontokan. Cara penggunaanya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan campuran buah pepaya yang telah dihaluskan sekitar 250gram yang dicampur dengan sekitar setengah cangkir yoghurt, kemudian Anda bisa menggunakannya sebagai masker untuk rambut. Gunakan handuk atau alat yang bisa digunakan untuk membungkus rambut Anda dan diamkan selama 30 menit. Lalu bersihkan rambut Anda dengan air hingga bersih.
8.) Masker Madu
Masker madu bisa digunakan untuk mengatasi rambut bercabang, caranya juga sangat mudah yakni dengan menggunakan dua sendok makan madu, kemudian dua sendok makan yoghurt dan satu buah lemon kecil. Lalu campurkan madu dan yoghurt dan peras lemon diatasnya. Campurkan hingga menyerupai pastda kemudian gunakan pada kulit kepala serta bagian rambut. Apabila masker yang telah dibuat terlalu kental, bisa menambahkan sedikitt air lalu biarkan selama 1/4 jam dan bilas menggunakan air hingga bersih.
9.) Masker Alpukat
Cara mengatasi rambut bercabang selanjutnya yakni dengan menggunakan buah alpukat, dengan campuran setengan sendok teh minyak zaitun. Kemudian basahi bagian rambut sedikit dan gunakan campuran bahan tersebut hingga menutupi tepat bagian rambut yang bercabang lalu diamkan selama kurang lebih setengah jam dan bilas dengan air hingga rambut bersih.
10.) Folic Acid dan Biotin
Agar rambut tetap sehat dan terjaga sebaiknya mempebanyak asupan makanan yang memiliki kandungan folic acid dan biotin. Folic acid memiliki manfaat dalam menambah jumlah sel darah merah sehingga rambut dapat bertumbuh menjadi lbeih sehat. Kandungan zat ini dapat ditemukan pada berbagai makanan misalnya sayuran hijau, gandum atau jeruk. Sedangkan biotin bisa membantu memperkuat tiap helai rambut dan dapat ditemuakan dengan mudah, seperti pada benih bunga matahari, kacang-kacangan dan nasi merah.
Rambut adalah mahkota, baik untuk wanita maupun pria. Oleh sebab itu, sudah sepantasnya beberapa cara mengatasi rambut bercabang di atas Anda praktekan pada kehidupan sehari-hari. Namun begitu, semua cara di atas rasanya tidak akan berhasil jika Anda belum terlebih dahulu mengubah pola hidup menjadi lebih baik.
Anda disarankan untuk tidak sering dalam melakukan smoothing atau rebonding karena jika terlalu sering lambat laun rambut akan bermasalah, seperti bercabang bahkan rambut terlihat kusam. Maka dari itu, dengan adanya beberapa penggunaan bahan alami diatas diharapkan rambut bercabang dapat diatasi. Namun, apabila masalah rambut bercabang Anda sudah sangat parah sebaiknya lakukan konsultasi dengan dokter ahli untuk mendapatkan solusi perawatan rambut yang tepat.
Baca juga : Cara Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami
Selain itu, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan nutrisi harian Anda. Makanan seperti salmon, kacang-kacangan, sayuran dan buah-buahan merupakan beberapa makanan sehat yang bisa Anda konsumsi untuk memperbaiki kebutuhan nutrisi rambut bahkan seluruh organ tubuh Anda. Hindari makanan-makanan cepat saji karena kurang baik untuk kesehatan berbagai organ tubuh Anda. Jaga selalu kesehatan Anda dan Salam Sehat!
Inilah beragam mitos penyebab penyakit usus buntu
Inilah Beragam Mitos Penyebab Penyakit Usus Buntu
HarianSehat.Com – Ada beragam mitos penyebab penyakit radang usus buntu, salahsatunya adalah ketika Anda menyantap jambu atau cabai seringkali ada orang yang mengatakan Jangan makan jambu bersama bijinya, bisa menyebabkan usus buntu! Namun apakah benar ketika menyantap buah yang mengandung biji-bijian seperti jambu ataupun cabai dapat menyebabkan usus buntu? Apakah menelan biji jambu dapat menimbulkan peradangan pada bagian usus buntu? Pertanyaan ini tak pelak menjadi sesuatu yang dikhawatirkan oleh seseorang yang suka menyantap buah jambu ataupun penggemar pedas. Selain itu masih ada penyebab lain yang diyakini dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu, seperti langsung berbaring setelah makan, seringkali mengkonsumsi mie instan, berlari setelah selesai makan, sering mengkonsumsi makanan pedas sampai menahan buang air besar.
Beragam Mitos Penyebab Penyakit Radang Usus Buntu
Seperti yang telah diketahui radang usus buntu merupakan salahsatu penyakit yang mungkin tidak mematikan dan dapat disembuhkan apabila dalam ketegori yang masih awal usus buntu bahkan dapat disembuhkan dengan menggunakan antibiotik dengan mengkonsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter. Jika usus buntu sudah dalam tingkat yang parah bahkan akut pilihan untuk menyembuhkannya yaitu dengan operasi untuk mengangkat usus buntu. Namun tentu saja Anda tak boleh meremehkan penyakit sekecil apapun, karena dalam tingkat yang masih tingkat awal dan belum parah sebuah penyakit dapat dengan mudah untuk disembuhkan kembali.
Perbedaan Usus Buntu Normal dan Radang usus buntu
Gambar Ilustrasi Artikel : Inilah Beragam Mitos Penyebab Penyakit Usus Buntu
Namun ternyata ada berbagai mitos dan fakta sebenarnya dan juga hal yang diyakini banyak orang menjadi penyebab terjadinya radang usus buntu. Dibawah ini HarianSehat.Com akan mengulas beberapa mitos dan fakta seputar penyebab peradangan pada usus buntu :
1.) Menelan Biji Jambu dan Biji Cabai
Banyak orang yang khawatir tentang konsumsi biji pada jambu dan cabai. Mereka meyakini bahwa jika biji jambu dan juga biji cabai tidak mampu dicerna dengan baik oleh pencernaan dan khawatir jika biji yang masuk ke pencernaan tersebut akan masuk pada organ usus buntu (sekum) dan dapat menyebabkan peradangan. Namun, pada kenyataannya biji jambu dan juga biji cabai yang masuk kedalam pencernaan tidak ada kaitannya dengan munculnya peradangan pada usus buntu.
Itu sebenarnya hanyalah mitos, namun apakah biji jambu atau cabai bisa tersangkut di pencernaan? Bisa saja, akan tetapi biji tersebut biasanya akan keluar kembali berbarengan dengan kotoran atau feses.
2.) Berlari Setelah Makan
Banyak orang yang percaya bahwa lari setelah makan dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu, pada kenyataanya memang berlari setelah makan akan menyebabkan rasa sakit pada bagian perut, sehingga banyak orang yang menyimpulkan bahwa berlari setelah makan dapat menjadi penyebab radang usus buntu. Anggapan tersebut kurang tepat, ini dikarenakan perasaan sakit yang mucul diakibatkan oleh sirkulasi darah yang menuju bagian usus dialihkan pada otot. Inilah yang menjadi salahsatu alasan mengapa sebelum melakukan olahraga tidak disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang berat.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
3.) Sering Mengkonsumsi Mie Instan
Ada juga orang yang beranggapan bahwa bumbu yang terdapat pada mie instan dapat menjadi pemicu munculnya peradangan pada usus buntu, namun sebenarnya tidak ada hubungannya antara radang yang muncul pada bagian sekum. Penyabab usus buntu seringkaldi dipicu karena terjadinya pembengkakan pada jaringan limfoid, kinking yang berada pada usus buntu dan juga kotoran yang membatu pada bagian usus buntu. Sehingga untuk meminimalisir resiko terkena radang usus buntu disarankan untuk sering mengkonsumsi sayuran.
4.) Tiduran Setalah Makan
Seringkali setelah makan dan perut terasa kenyang seseorang ingin sekali merebakan badan. Sehingga mungkin ada orang yang akan menegur ketika melakukan kebiasaan ini karena dianggap bisa menimbulkan penyakit pada usus buntu. Namun, hal sebenarnya yang akan terjadi jika seseorang merebahkan diri setelah makan yaitu naiknya asam lambung (baca : gejala asam lambung) dan tidak menimbulkan peradangan pada usus buntu.
5.) Mengkonsumsi Makanan Pedas
Anggapan bahwa mengkonsumsi makanan pedas dapat mengakibatkan usus buntu sebenarnya hanyalah mitos, karena secara langsung tidak ada kaitannya antara mengkonsumsi makanan pedas dengan munculnya peradangan pada bagian usus buntu. Ini dikarenakan yang menjadi penyebab munculnya usus buntu adalah terjadinya radang atau infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
6. ) Menahan BAB
Banyak juga orang yang beranggapan bahwa menahan BAB merupakan hal yang berkaitan dengan terjadinya peradangan pada usus buntu, namun ternyata pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar karena antara BAB dengan peradangan pada usus buntu tidak ada kaitannya secara langsung. Meskipun begitu, penyebab radang usus buntu diakbiatkan oleh feses atau kotoran yang membatu dalam sekum. Sehingga untuk menjaga agar tetap sehat maka sangat dianjurkan untuk meningkatkan konsumsi sayuran sehingga feses (kotoran) yang ada dalam pencernaan dapat keluar dengan lancar dan tak membatu dalam usus buntu.
Beberapa Mitos Penyebab Usus Buntu diatas semoga bisa menjadi referensi seputar informasi kesehatan Anda. Meskipun mitos, namun ada beberapa kebiasaan yang sangat tidak disarankan seperti merebahkan badan setelah makan, sering mengkonsumsi mie instan, menahan BAB dan kebiasaan tak sehat lainnya karena meskipun bukan menjadi penyabab usus buntu namun menjadi pemicu penyakit lainnya. Maka dari itu penting untuk Anda mengetahui tentang informasi seputar gaya hidup sehat yang tentu saja akan bermanfaat bagi kesehatan Anda.
Mitos Penyebab Penyakit Radang Usus Buntu
Selain mitos seputar usus buntu Anda bisa mengetahui lebih banyak seputar informasi tentang usus buntu diantaranya Ciri-Ciri Penyakit Usus Buntu. Sehingga dengan mengatahui usus buntu lebih awal seseorang diharapkan bisa melakukan penyembuhan lebih cepat dengan langsung memeriksa-kan diri kedokter dan mengkonsultasikan masalahnya secara langsung.
Selain mitos tentang penyebab radang usus buntu Anda juga dapat membaca artikel lainnya seputar kesehatan setiap harinya di situs Harian Sehat. Mari mulai peduli dengan kesehatan!
HarianSehat.Com – Ada beragam mitos penyebab penyakit radang usus buntu, salahsatunya adalah ketika Anda menyantap jambu atau cabai seringkali ada orang yang mengatakan Jangan makan jambu bersama bijinya, bisa menyebabkan usus buntu! Namun apakah benar ketika menyantap buah yang mengandung biji-bijian seperti jambu ataupun cabai dapat menyebabkan usus buntu? Apakah menelan biji jambu dapat menimbulkan peradangan pada bagian usus buntu? Pertanyaan ini tak pelak menjadi sesuatu yang dikhawatirkan oleh seseorang yang suka menyantap buah jambu ataupun penggemar pedas. Selain itu masih ada penyebab lain yang diyakini dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu, seperti langsung berbaring setelah makan, seringkali mengkonsumsi mie instan, berlari setelah selesai makan, sering mengkonsumsi makanan pedas sampai menahan buang air besar.
Beragam Mitos Penyebab Penyakit Radang Usus Buntu
Seperti yang telah diketahui radang usus buntu merupakan salahsatu penyakit yang mungkin tidak mematikan dan dapat disembuhkan apabila dalam ketegori yang masih awal usus buntu bahkan dapat disembuhkan dengan menggunakan antibiotik dengan mengkonsultasikannya terlebih dahulu dengan dokter. Jika usus buntu sudah dalam tingkat yang parah bahkan akut pilihan untuk menyembuhkannya yaitu dengan operasi untuk mengangkat usus buntu. Namun tentu saja Anda tak boleh meremehkan penyakit sekecil apapun, karena dalam tingkat yang masih tingkat awal dan belum parah sebuah penyakit dapat dengan mudah untuk disembuhkan kembali.
Perbedaan Usus Buntu Normal dan Radang usus buntu
Gambar Ilustrasi Artikel : Inilah Beragam Mitos Penyebab Penyakit Usus Buntu
Namun ternyata ada berbagai mitos dan fakta sebenarnya dan juga hal yang diyakini banyak orang menjadi penyebab terjadinya radang usus buntu. Dibawah ini HarianSehat.Com akan mengulas beberapa mitos dan fakta seputar penyebab peradangan pada usus buntu :
1.) Menelan Biji Jambu dan Biji Cabai
Banyak orang yang khawatir tentang konsumsi biji pada jambu dan cabai. Mereka meyakini bahwa jika biji jambu dan juga biji cabai tidak mampu dicerna dengan baik oleh pencernaan dan khawatir jika biji yang masuk ke pencernaan tersebut akan masuk pada organ usus buntu (sekum) dan dapat menyebabkan peradangan. Namun, pada kenyataannya biji jambu dan juga biji cabai yang masuk kedalam pencernaan tidak ada kaitannya dengan munculnya peradangan pada usus buntu.
Itu sebenarnya hanyalah mitos, namun apakah biji jambu atau cabai bisa tersangkut di pencernaan? Bisa saja, akan tetapi biji tersebut biasanya akan keluar kembali berbarengan dengan kotoran atau feses.
2.) Berlari Setelah Makan
Banyak orang yang percaya bahwa lari setelah makan dapat menyebabkan peradangan pada usus buntu, pada kenyataanya memang berlari setelah makan akan menyebabkan rasa sakit pada bagian perut, sehingga banyak orang yang menyimpulkan bahwa berlari setelah makan dapat menjadi penyebab radang usus buntu. Anggapan tersebut kurang tepat, ini dikarenakan perasaan sakit yang mucul diakibatkan oleh sirkulasi darah yang menuju bagian usus dialihkan pada otot. Inilah yang menjadi salahsatu alasan mengapa sebelum melakukan olahraga tidak disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang berat.
Lainnya :
Alat Terapi Pijat Murah
Alat Olahraga Kesehatan
Jual Supplemen Kesehatan
Tempat Konsultasi Kesehatan
Dokter Kesehatan Kulit
Cara Menjaga Kesehatan
3.) Sering Mengkonsumsi Mie Instan
Ada juga orang yang beranggapan bahwa bumbu yang terdapat pada mie instan dapat menjadi pemicu munculnya peradangan pada usus buntu, namun sebenarnya tidak ada hubungannya antara radang yang muncul pada bagian sekum. Penyabab usus buntu seringkaldi dipicu karena terjadinya pembengkakan pada jaringan limfoid, kinking yang berada pada usus buntu dan juga kotoran yang membatu pada bagian usus buntu. Sehingga untuk meminimalisir resiko terkena radang usus buntu disarankan untuk sering mengkonsumsi sayuran.
4.) Tiduran Setalah Makan
Seringkali setelah makan dan perut terasa kenyang seseorang ingin sekali merebakan badan. Sehingga mungkin ada orang yang akan menegur ketika melakukan kebiasaan ini karena dianggap bisa menimbulkan penyakit pada usus buntu. Namun, hal sebenarnya yang akan terjadi jika seseorang merebahkan diri setelah makan yaitu naiknya asam lambung (baca : gejala asam lambung) dan tidak menimbulkan peradangan pada usus buntu.
5.) Mengkonsumsi Makanan Pedas
Anggapan bahwa mengkonsumsi makanan pedas dapat mengakibatkan usus buntu sebenarnya hanyalah mitos, karena secara langsung tidak ada kaitannya antara mengkonsumsi makanan pedas dengan munculnya peradangan pada bagian usus buntu. Ini dikarenakan yang menjadi penyebab munculnya usus buntu adalah terjadinya radang atau infeksi yang disebabkan oleh bakteri.
6. ) Menahan BAB
Banyak juga orang yang beranggapan bahwa menahan BAB merupakan hal yang berkaitan dengan terjadinya peradangan pada usus buntu, namun ternyata pendapat tersebut tidak sepenuhnya benar karena antara BAB dengan peradangan pada usus buntu tidak ada kaitannya secara langsung. Meskipun begitu, penyebab radang usus buntu diakbiatkan oleh feses atau kotoran yang membatu dalam sekum. Sehingga untuk menjaga agar tetap sehat maka sangat dianjurkan untuk meningkatkan konsumsi sayuran sehingga feses (kotoran) yang ada dalam pencernaan dapat keluar dengan lancar dan tak membatu dalam usus buntu.
Beberapa Mitos Penyebab Usus Buntu diatas semoga bisa menjadi referensi seputar informasi kesehatan Anda. Meskipun mitos, namun ada beberapa kebiasaan yang sangat tidak disarankan seperti merebahkan badan setelah makan, sering mengkonsumsi mie instan, menahan BAB dan kebiasaan tak sehat lainnya karena meskipun bukan menjadi penyabab usus buntu namun menjadi pemicu penyakit lainnya. Maka dari itu penting untuk Anda mengetahui tentang informasi seputar gaya hidup sehat yang tentu saja akan bermanfaat bagi kesehatan Anda.
Mitos Penyebab Penyakit Radang Usus Buntu
Selain mitos seputar usus buntu Anda bisa mengetahui lebih banyak seputar informasi tentang usus buntu diantaranya Ciri-Ciri Penyakit Usus Buntu. Sehingga dengan mengatahui usus buntu lebih awal seseorang diharapkan bisa melakukan penyembuhan lebih cepat dengan langsung memeriksa-kan diri kedokter dan mengkonsultasikan masalahnya secara langsung.
Selain mitos tentang penyebab radang usus buntu Anda juga dapat membaca artikel lainnya seputar kesehatan setiap harinya di situs Harian Sehat. Mari mulai peduli dengan kesehatan!
Langganan:
Postingan (Atom)