11 CARA MEMBERSIHKAN KOTORAN TELINGA BERLEBIHAN
Cara Membersihkan Kotoran Telinga.
Di telinga setiap manusia terdapat cairan yang istilah medisnya adalah
cerumen. Cairan telinga bernama cerumen ini diproduksi oleh daerah di
sepertiga bagian terluar lubang telinga. Keberadaan cairan telinga ini
mengandung bahan pelindung dan sifat anti bakteri yang bertanggung jawab
membersihkan telinga secara alamiah.
Jumlah cairan telinga yang ideal memang memberi banyak manfaat, tapi
bila berlebihan justru menjadi berbahaya. Apalagi bila sudah mengering
atau mengeras dalam jumlah banyak, maka mekanisme pembersihan alami
tidak bakal terjadi akibat sulitnya keluar melalui lubang telinga. Untuk
itu, Anda perlu tahu bagaimana cara membersihkan telinga yang
berlebihan (mengering atau mengeras) dengan aman dan benar. Perawatan
ini bisa dilakukan di rumah dan sangat mudah.
Bagaimana Cara Membersihkan Kotoran Telinga?
Perlu Anda ketahui, sebetulnya fungsi dari alat pembersih ini adalah
mengusir kotoran yang menempel pada daun telinga dan permukaan lubang
telinga, bukan saluran lubang telinga bagian dalam, karena hal tersebut
justru berbahaya.
Seperti yang dikatakan tadi, kotoran telinga akan keluar secara alamiah
ke arah luar. Tetapi bila Anda selama ini menggunakan cotton-bud dengan
dalih membantu agar kotoran bisa keluar lebih cepat, justru sebaliknya.
Kotoran telinga akan terdorong ke dalam menuju gendang telinga. Bahaya
atau dampak negatif yang ditimbulkan adalah menumpuknya kotoran pada
gendang telinga yang bisa mengurangi kemampuan pendengaran Anda.
Oleh karena itu, agar tidak lagi salah dalam proses pembersihan telinga.
Anda bisa mengikuti beberapa tips ataupun cara aman untuk membersihkan
kotoran pada telinga berikut ini.
1. Pastikan dulu bahwa Anda tidak memiliki infeksi pada telinga
Menurut beberapa literatur, memaksa mengeluarkan kotoran di dalam
telinga saat mengalami infeksi sangatlah berbahaya. Jadi untuk
menghindari dampaknya, Anda tidak diperkenankan membersihkan kotoran
telinga secara mandiri. Lakukan kunjungan medis ke klinik THT untuk
memperoleh solusi terbaiknya.
Gejala telinga mengalami infeksi atau masalah:
- Demam
- Muntah atau diare
- Terdapat cairan kuning atau hijau yang mengeluarkan bau
- Nyeri pada telinga
2. Minyak Zaitun
Minyak buah zaitun memiliki banyak kegunaan. Mulai dari perawatan kulit hingga kesehatan tubuh. Kabar baiknya, Anda bisa memanfaatkan minyak zaitun untuk membersihkan kotoran pada telinga.
Cara membersihkan telinga dengan minyak zaitun:
- Tuang beberapa ml minyak zaitun pada mangkuk kecil.
- Bentuk bulat selembar kapas, lalu celupkan pada minyak zaitun hangat.
- Peras di atas mangkuk yang sama agar tidak menyimpan cairan berlebih.
- Tempelkan kapas di telinga Anda, tunggu 15 menit, keluarkan.
- Ulangi hingga kotoran pada telinga berkurang.
3. Baby Oil
Tidak dinyana memang, baby oil mempunyai banyak kegunaan tak terduga
yang sangat membantu berbagai kebutuhan manusia (dewasa). Beberapa
kegunaan itu misalnya untuk membersihkan kuas make-up, menghilangkan
make-up pada mata, melembabkan kulit, mengilaukan kuku dengan cara
menghidrasinya, membantu proses eksfoliasi, menata rambut yang gampang
kering, menghilangkan tato kontemporer, dan membersihkan kotoran telinga. Caranya sama seperti menggunakan minyak zaitun.
4. Cuka Putih dan Alkohol
Siapkan bahan berupa cuka putih dan alkohol (isopropil) 70%. Campur
kedua bahan obat pembersih telinga alami ini ke dalam gelas dan atau
mug. Kedua cairan ini biasa dipakai oleh perenang untuk membersihkan
telinganya yang mengalami infeksi liang telinga luar akibat sisa air
yang terjebak di dalam telinga sehabis berenang. Alkohol membantu sisa
air yang terperangkap itu menguap.
Cara pemakaiannya:
- Rendam bola kapas pada mug atau gelas berisikan campuran cuka dan alkohol tadi.
- Miringkan kepala Anda sesuai dengan sisi atau telinga mana yang mau dibersihkan.
- Peras dengan tenang bola kapas hingga larutan cairan kedua bahan tersebut masuk ke dalam telinga dengan bantuan gravitasi. Tunggu hingga Anda merasakan cairan cuka membasahi kotoran dan terasa hangat akibat alkohol.
- Bila sudah, miringkan kepala Anda ke arah berlawanan dan biarkan sisa larutan keluar.
5. Larutan Garam
Cairan obat pembersih terbaik untuk menghilangkan kotoran telinga adalah
garam pilihannya. Langsung saja: larutkan garam pada air secukupnya,
kemudian pakailah kapas untuk meneteskan ke bagian telinga yang ingin
dibersihkan, ganti telinga satunya bila proses pembersihan pada telinga
pertama sudah selesai.
6. Air Hangat
Bila tidak ingin repot, Anda bisa cukup dengan meneteskan air hangat ke
dalam lubang telinga. Upayakan agar Anda melakukan cara membersihkan
kotoran telinga ini saat sehabis mandi.
7. Minyak Kelapa
Penggunaan minyak kelapa di sini cukup unik. Anda harus menuangkan
minyak kelapa pada satu buah sendok, kemudian panaskan sendok dengan api
lilin. Tunggu agak hangat sendoknya, lalu celup bola kapas, peras agar
kelebihan minyak menghilang, lalu pasang kapas ke kedua telinga Anda.
Mekanisme pembersihan akan terjadi karena panas yang diberi minyak
kelapa akan merontokkan kotoran telinga.
8. Gliserin
Apa itu gliserin? Gliserin adalah cairan kental tidak berwarna yang
menyimpan citarasa manis bila dicicip. Langsung saja Anda praktekan
resep rumahan dari cairan ini. Teteskan 2 sampai 3 kali cairan gliserin
ke dalam telinga, lalu bersihkan telinga pakai kapas kecil. Ulangi
hingga telinga bersih.
9. Cuka Apel
Campurkan cuka apel dengan air hangat secukupnya. Rendam bola kapas dan
peras hingga airnya menetes ke dalam telinga. Biarkan cairan bekerja
dengan sendirinya. Jangan lupa ulangi proses ini jika dirasa cukup
efektif dan memberi dampak positif terhadap telinga Anda.
10. Gunakan Ear Pick
Ada sebuah produk pembersih telinga yang mudah digunakan, namanya ear
pick. Kegunaan dari earpick selai nmembersihkan telinga juga menghindari
segala bahaya yang bisa ditimbulkan saat membersihkan telinga dengan
produk lain. Produk ini cocok dipakai untuk bayi, balita, hingga dewasa.
Anda bisa membelinya di apotik dengan harga terjangkau.
11. Konsumsi Vitamin C
Menurut Wikihow, vitamin C yang dikonsumsi secara teratur bisa
meminimalisir tumpukan kotoran telinga secara alami. Ini mungkin cara
internal untuk membersihkan telinga, silahkan Anda mencobanya sendiri
apakah efektif atau tidak.
Hal-hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Membersihkan Telinga
Ada beberapa hal yang harus dihindari dan tidak boleh dilakukan terkait cara membersihkan kotoran di dalam telinga ini:
- Jangan gunakan benda runcing panjang untuk mengeluarkan cerumen dari dalam telinga.
- Hindari pemakaian cotton-bud karena dokter telah melarang pemakaian benda ini bila untuk mengorek cairan kering pada telinga.
- Jangan pernah menggunakan treatment ear candling karena bisa menyebabkan cedera serius pada telinga (Disampaikan oleh FDA pada tahun 2010).
Bila memang produksi cerumen sudah terperangkap banyak sehingga Anda
merasa kesulitan mendengar, segera konsultasikan dengan dokter THT.
Seberapa Sering Saya Harus Membersihkan Telinga?
Cerumen adalah bagian vital dari telinga Anda, bila dibersihkan terlalu
sering maka berdampak pada telinga gatal dan kering. Di lain sisi, jika
Anda membiarkan cairan tersebut menumpuk di telinga, maka terjadilah
penyumbatan yang membawa dampak buruk. Bertentangan dan membingungkan
memang.
Untuk itu, cara aman dan solusi yang bisa dipilih adalah dengan rutin
membersihkan daun telinga dan sedikit bagian dalamnya setiap kali habis
mandi menggunakan handuk basah atau kapas yang sudah direndam ke dalam
air hangat. Di sini, Anda tidak harus membersihkan secara keseluruhan,
cukup bagian terluarnya saja, yang penting kebersihannya terjaga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar